Translate

Selasa



Dulu aku seorang perokok berat, bibir dah kayak tunggku api ngasilin asap tiap menit, ngepul... sekarang aku mengerti mengapa seorang ibu tiba-tiba menjauh dariku saat merokok...dan  aku menyadari, selain baunya tidak sedap, mata juga tidak enak memandang ketika perempuan merokok... awalnya susah, tapi akhirnya... aku mengatakan pada diriku "ini adalah batang  terakhir untuk hari ini" besoknya terus berucap hal yang sama, pada akhirnya aku melupakan pacar keduaku itu, sukses.... setelah itu.... bernafas lega sekali rasanya:) seperti menghidup bau bunga kopi baru mekar di pagi hari...

sah sah saja sih... merokok hak pribadi.... dan aku cukup mengerti dengan kebutuhakn akan rokok, kebutuhan untuk lebih cepat depresi:)

Tapi, tidak bagiku kini, entah mengapa aku merasa  pusing dengan asap rokok... padahal aku adalah salah satu manusia di planet ini penggemar berat ROKOK, jelasnya seorang pecandu... segi pengeluaran juga, ah apes deh....dihitung-hitung aku harus mengeluarkan 20.000 per hari bahkan lebih nah kalo sebulan sekitar Rp 600.000, mending buat beli boneka untuk ngerayu cewek aja:) huhuhuhuh....

Sekarang... aku mulai menjaga diri dan lingkunganku dari asap...
"jangan merokok didepanku dong..." tolakku pada salah satu pegawai tempat ini....  

berkali-kali diberi peringatan masih juga tidak bisa menahan hasrat menghisap... terpaksa mmenempel  PENGUMUMAN GEDE DI DINDING ="THIS IS A NO SMOKING AREA"

"besok... tidak ada lagi yang akan merokok di sini...silakan keluar dulu..." kataku sambil menempelkan larangan merokok di kawasan kerja, desah kecewa keluar dari bibir-bibir hitam pecandu itu...

Aku asma dodol... 
kalo aja tempat ini terus mengepul dengan asap roko, rambut parawanita cantik itu tidak harum lagi, dan bau farfum mereka akan sirna dengan asap menyengat rokok hiks....

Sorry... kalian punya hak untuk merokok, tapi akupun punya hak UNTUK TIDAK MENGHISAP SAMPAH dan memunguti sisa asap kalian....

Hmmmmm...


03.20.00   Posted by Unknown in , with No comments

0 komentar:

Posting Komentar

Bookmark Us

Delicious Digg Facebook Favorites More Stumbleupon Twitter

Search